Minggu, 11 Februari 2018

Ini Resiko Makan Banyak Saat Perut Dalam Keadaan Kosong

Selama ini kita sudah terbiasa makan dengan perut kosong, terutama saat sarapan pagi, dimana pada malam hari kita tidak makan atau minum apapun saat tidur. Tapi tak heran bertanya bagaimana jika kita makan dalam porsi besar sekaligus pada saat perut kosong, apakah itu berbahaya atau buruk bagi kesehatan kita?

Padahal, cara melancarkan haid dalam perut kita yang sangat lapar dan kosong, kadar gula darah akan turun drastis. Karena tubuh memiliki naluri sendiri agar tetap aman, ia berfokus untuk mendapatkan makanan, bahkan berkalori tinggi dan rendah nutrisi. Inilah yang membuat Anda ingin makan dan makan makanan tidak sehat.

Sebuah studi yang berjudul Natural Health Sherpa: Pergi berbelanja sambil lapar menyebabkan pilihan makanan yang buruk, tentang orang-orang yang mengalami kelaparan saat ini menunjukkan bahwa ketika mereka lapar, orang cenderung menghabiskan banyak dan membeli barang yang mereka pilih adalah makanan kecil. sehat

Penelitian yang dilakukan oleh Food and Brand Laboratory di Cornell University mengatakan bahwa orang yang lapar cenderung memikirkan makanan berkalori tinggi yang bisa memberi energi. Ini adalah respons alami tubuh terhadap kelangsungan hidup. Itulah yang tubuh lakukan dalam hal kehilangan banyak kalori yang dibutuhkannya.

Dengan kata lain, makan dalam perut yang benar-benar kosong merupakan tanda kesehatan yang buruk, karena Anda akan makan lebih banyak makanan cepat saji dan inilah yang memicu obesitas dan mengundang penyakit.

Untuk menghindarinya, ada baiknya Anda tidak makan dengan perut kosong. Minumlah setidaknya 2 gelas air putih sebelum makan, lalu makan buahnya, meski siklus haid sedikit. Camilan sehat meski Anda tidak merasa ingin minum dan makan buah. Ini akan menghemat hasrat makanan yang tidak sehat dan mencegah Anda makan dalam jumlah banyak.

Jumat, 08 September 2017

Sinar Matahari Bisa Picu Vlek Hitam di Wajah

Tinggal di negara tropis yang penuh dengan sinar matahari, kita terpaksa memakai tabir surya setiap hari. Jika kita tidak rutin menggunakan tabir surya lebih awal, vlek hitam di wajah pasti akan muncul pada usia 40 tahun.

Menurut Dr. Karta Sp.KK, pigmentasi pada kulit wajah menyebabkan bintik-bintik coklat disebabkan karena paparan sinar ultraviolet. Jenis sinar ini tidak menyebabkan luka bakar pada kulit, namun membuat kulit kehitaman.

"Kalau di usia 30-40 tahun sudah nampak vlek hitam, biasanya pada usia SMA biasanya terkena sinar matahari," kata peluncuran produk Optimals Even Out Oriflame di Jakarta. 5/9/2017).

Paparan sinar matahari juga akan menyebabkan penuaan dini, seperti kusam, kulit kering dan keriput akan muncul.

Penggunaan tabir surya, menurut Eddy, juga penting bagi orang yang bergerak di dalam rumah. "Paparan sinar matahari juga bisa masuk melalui jendela, cahaya atau api, dari waktu ke waktu juga memicu pigmentasi di kulit," jelasnya.

Untuk aktivitas lebih di dalam ruangan, produk perlindungan matahari dengan kadar SPF 20 sudah mencukupi. "Tabir surya harus dioleskan kembali setiap 4 jam, semakin tinggi SPF, semakin lama proteksinya terhadap kulit, namun akan menyesuaikan dengan seberapa banyak kita akan terkena sinar matahari," katanya.

Selain menggunakan tabir surya, perlindungan wajib terhadap sinar matahari adalah penggunaan pelembab. "Tabir surya dan pelembab harus digunakan setiap hari, itu akan seperti lapisan kedua pada kulit, lindungi dari sinar matahari dan kontaminasi," katanya.

Minggu, 20 Agustus 2017

Benarkah Wanita Senang Bau Keringat Pria?

Bau keringat sangat dipengaruhi oleh diet atau diet. Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, pilihan menu sayuran dan buah-buahan memberikan keringat paling "berkeringat" di antara bau keringat tentunya tidak terlalu nikmat.

Penelitian ini dilakukan oleh para ilmuwan di Macquarie University di Sydney, Australia. Mereka melibatkan beberapa pria, yang diminta menyimpan buku harian pilihan makanan sehari-hari.

Para ilmuwan kemudian menguji keakuratan diet yang dilaporkan dengan spektrofotometer. Dengan alat yang memancarkan cahaya ke kulit, ilmuwan bisa mengukur kadar karoten di kulit. Semakin tinggi kandungan karoten, semakin banyak sayur dan buah yang dikonsumsi.

Pada tes berikutnya, orang-orang ini diminta mengenakan kaos dan kemudian meminta mereka untuk berolahraga. Setelah berolahraga, sekelompok sukarelawan perempuan diminta untuk menilai kaus yang paling tidak menyenangkan seperti yang paling enak.

Hasilnya, keringat yang dihasilkan pria dengan konsumsi sayur dan buah lebih tinggi, memiliki bau keringat yang dianggap lebih nikmat. Pria yang mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat menghasilkan bau keringat yang paling tidak menyenangkan. Demikian dikutip dari sehatituaku.com.